Jurnal Detektif

A blog about detective, forensics, psychology, weapory and many more!

Full width home advertisement

Senjata: Pelindung dan Penghancur

Keahlian Seorang Detektif

Post Page Advertisement [Top]

Halo para Obserfans! Setelah sekian lama tidak berbagi artikel, pada kesempatan kali ini Investigamin ingin membagikan pengalaman serta tips dan trik supaya kalian semua bisa berlatih menggunakan teknik mind palace dengan lebih baik lagi tentunya. Oh iya, pada kesempatan kali ini Investigamin ingin meluncurkan sebuah kategori baru yaitu Daily Thoughts yang akan berisikan artikel mengenai pengalaman, artikel, dan pemikiran yang seringkali muncul di keseharian kita semua. Yak, mari kita kembali ke pembahasan utama kita yakni mengenai mind palace.

Oke, bagi kalian semua yang belum tahu apa itu mind palace, kalian bisa membaca artikel mengenai hal tersebut disini 

atau kalian bisa langsung menuju ke link nya :

https://jurnaldetektif.blogspot.com/2018/05/memperkuat-ingatan-dengan-teknik-memory.html

Nah sekedar refreshing singkat saja, jadi menurut Investigamin sendiri, teknik mind palace adalah sebuah teknik mengingat sesuatu dengan mengasosiasikan nya ke sebuah benda dan sebuah tempat yang sangat familiar dengan kita. Bagi Investigamin, unsur utama yang terdapat pada mind palace ada dua, yakni Objek dan Ruangan. Objek berfungsi sebagai wadah asosiasi hal yang ingin diingat sedangkan Ruangan berfungsi sebagai pembantu untuk mengingat sekuens hal yang ingin diingat.

Kita akan memakai denah rumah sederhana ini sebagai latihan di berbagai contoh.

Denah rumah sederhana
source: cekbahanbangunan.com


Contoh:

Penerapan sederhananya adalah untuk mengingat OTP (one time password) semisal terdapat angka ini:

712833

Langkah pertama adalah menentukan "istana" kita, nah karena banyak yang mengatakan "Rumahku Istanaku" jadi kita akan memakai contoh denah rumah diatas. Hehehe..

Jika hal yang akan kita ingat membutuhkan sekuens maka kita membutuhkan sebuah rute. karena kita  Anggap saja rute yang akan kita lalui adalah sebagai berikut: 

Pintu - Ruang Tamu - Kamar Utama - Ruang Keluarga - Kamar 2 - Dapur.

kita hanya butuh 6 titik kunjung dalam contoh ini karena jumlah otp yang ingin kita ingat hanya 6 karakter.

lalu berikutnya kita tentukan asosiasi objek, pada kasus angka, biasanya Investigamin mengubahnya menjadi huruf, 1 menjadi i, 2 menjadi Z, 8 Menjadi B, 6 menjadi G, dll.

Pada kasus ini kita punya  7 ,1 ,2, 8 dan 3 maka asosiasinnya menjadi:

7 = T

1 = I

2 = Z

8 = B

3 = E

lalu setelah itu huruf biasanya Investigamin asosiasikan menjadi huruf depan sebuah Objek, semisal hewan. Maka menjadi:

7 = T = Tikus

1 = I = Ikan

2 = Z = Zebra

8 = B = Beruang

3 = E = Elang

Hewan tersebut bisa kita ubah ke bentuk lain seperti patung, poster, stiker, dsb. (opsional) yang mungkin cocok dengan keadaan istana kita. Jika kita padukan menjadi sekuens dan kita taruh di ruangan sesuai rute kita maka menjadi

Pintu = Tikus => stiker tikus

Ruang Tamu = Ikan => Akuarium Ikan

Kamar Utama = Zebra => Karpet Zebra

Ruang Keluarga = Beruang => Patung Beruang

Kamar 2 = Elang => Poster Elang

Dapur = Elang => Sangkar Berisi Elang

Lalu kita padukan bersama Rute dan kita buat narasi menjadi:

Mau masuk lewat pintu ada stiker tikus (7), lalu menuju ruang tamu aku lihat akuarium (1), kamar tidur utama ada karpet zebra (2), lalu keluar menuju ruang keluarga ada patung beruang (8), aku masuk ke kamar adikku, kamar 2, yang berisi sebuah poster elang (3) dan terakhir aku mau cek dapur dan menemukan sebuah sangkar berisi elang (3).

Meskipun terlihat rempong dan lebih lama ketimbang menghapal dengan cara biasa, sebenarnya cara ini lebih mudah dari kelihatannya jika kita sudah bisa secara otomatis mengatur standar, seperti mengasosiasikan angka ke sesuatu (misal: huruf), sesuatu ke objek tertentu (misal: hewan), serta ketika kita sudah menentukkan ruangan dan rute utama kita.

lalu bagaimana jika nomor yang dihapal sangat panjang seperti nomor telepon atau rekening?

jawabannya adalah dengan mengganti asosiasi dari 1 huruf ke 1 objek menjadi 2 - 3 huruf ke 1 objek.

Pengalaman nyata yang pernah investigamin temui adalah ketika menghafalkan sebuah nomor rekening instansi tertentu yang hanya terdapat di sebuah slide PPT saja. karena Investigamin tidak memotret nya maka investigamin memenggal nomor tersebut menjadi beberapa bagian dan mengasosiasikannya menggunakan ruang keluarga di rumah Investigamin.

Pada kasus ini asosiasi investigamin sedikit absurd karena membutuhkan waktu yang relatif singkat, meski begitu Investigamin berhasil untuk mengingat sekuens dan asosiasinya. nomor tersebut adalah:

1380018585856

Investigamin lalu memecahnya menjadi bagian yang tidak sama rata tapi berarti untuk asosiasinya menjadi:

13 800 185 85 856

asosiasi yang mimin gunakan adalah sebagai berikut:

13 = Interet Eksplorer => Gambar Logo IE

800 = BOO! => Emoji Hantu

185 = IBS, singaktan Pon (Satuan Berat) => timbangan dengan tulisan ibs

85 = Barnabas Sarikromo (nama orang yang unik) => figur orang tersebut

856 = Black Silver Garfield (kucing garfield berwarna silver dan hitam) => patung garfield berwarna silver dan hitam.

Lalu setelah ini mimin meletakan mereka semua berjejer di ruang keluarga mimin, dengan rute berbentuk huruf L terbalik.

Ilustrasi Mind palace
source: dokumen pribadi


jadilah mimin bisa menghafal nya hingga sekarang meskipun informasi nya Investigamin dapatkan minggu lalu.

Tips dan Trik

Dalam menggunakan mind palace standarisasi adalah hal yang paling penting, hal tersebut berguna supaya kalian bisa mengasosiasikan dengan lebih cepat. Berikut ini adalah beberapa pilihan standarisasi yang bisa menjadi inspirasi kalian.

Standarisaasi Objek:
  1. Hewan
  2. Logo
  3. Nama lokasi atau negara
  4. Orang penting
  5. Tokoh Fiksi
  6. Senjata
  7. dll.
Standarisasi Ruangan:
  1. Kamar kalian
  2. Deretan tanaman
  3. Deretan bumbu dapur
  4. Ruangan dengan lukisan
  5. Ruangan Rumah
  6. dll.

Sekian saja mungkin pengalaman dalam Daily Thoughts kali ini, Semoga bisa berguna bagi kalian semua.

 



No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib